Pelaksanaan presentasi laporan akhir kegiatan di BRMP Pengelola Hasil sebagai bagian dari monev internal atas pelaksanaan kegiatan tahun 2026.

Perhelatan penganugerahan KIP bagi seluruh UPT di lingkup Kementerian Pertanian 2025. BRMP Pengelola Hasil berhasil lolos menjadi Balai dalam kategori informatif.

Pelaksanaan kegiatan penderasan dilakukan bersama BRMP Tanaman Sayuran guna mendorong penyebarluasan hasil varietas kentang yang dihasilkan BRMP Tanaman Sayuran kepada Petani  di Cimenyan Desa Cimenyan, Kab. Bandung

Penataan Database dan Perbaikan Tatakelola Administrasi Kepegawaian, serta Evaluasi Target dan Capaian ZI Tahun 2025. Kegiatan ini merupakan konfirmasi dan kesepakatan rasionalisasi nilai ZI kepada seluruh Satker lingkup BRMP, guna menunjang penyusunan penilaian target ZI tahun 2026.

Pembahasan pertemuan rutin untuk memonitor realisasi anggaran yang telah mendekati ujung akhir tahun spj sebagaimana tuntutan pada PK adalah nilai kinerja anggaran sebesar 91,5 dan sampai dengan 15 Desember 2025 telah mencapai 92,17%

Monev akhir pelaksanaan Kegiatan 2025

Rakor dilaksanakan dalam rangka peningkatan kapasitas dan motivasi bekerja lebih baik mendukung pelayanan di BRMP

Kegiatan dilaksanakan oleh BRMP Agroklimat bersumber dari Pendanaan Program KREATIF ICARE dan dilaksanakan untuk mendukung intgrasi data dan informasi khususnya untuk mendukung pengambilan Keputusan Kawasan pertanian berbasis korporasi. Kegiatan ini diikuti secara daring oleh BRMP Pengelola Hasil.  

Pelaksanaan kegiatan penderasan dilakukan bersama BRMP Tanaman Sayuran guna mendorong penyebarluasan hasil varietas kentang yang dihasilkan BRMP Tanaman Sayuran kepada Petani di Desa Pulosari, Kecamatan Pangalengan, Kab. Bandung

Konsep penyusunan roadmap enhanced NDC Sub Nasional dikonfirmasi ke masing-masing sektor untuk kontribusi dan dari Perwakilan BRMP SDLP mengkonfirmasi rencana capaian target NDC sebagaimana diusulkan dan tindak lanjut Perpres 110/2025 NEK dan capaian diluar NDC, namun perlu disepakati agar tidak disagregasi dengan pencapaian dari Pemda. Oleh karenanya, harus disepakati apakah diinternal Kementan arah  kebijakan pencapaian NDC diperoleh dari APBN dan yang dicapai diluar APBN (swadaya) dapat dijadikan sebagai buffer untuk NEK, sehingga dapat mendorong perdagangan karbon yang diusulkan.